Semar,
Wayang Golek, Wayang Kulit dan Lukisan
Local Warming, 2009, Agus Putu Suyadnya,
150 x 150 cm, Mixed Media
Semar
Apa yang ingin kauajarkan kepada kami
Samar-samar wajahmu
Entah apa itu
Tawa yang juga tangis
Renta tapi bocah
Kulihat duduk seperti berdiri
Diam seperti berjalan
Seperti lelaki
Tetapi sekaligus perempuan