BERLANGGANAN
Dapatkan informasi tentang Bentara Budaya langsung ke surelmu. Daftarkan dirimu sekarang!

Kembali ke Video

Inilah pameran yang unik dan menarik: sebuah eksibisi tunggal yang berangkat dari kolaborasi duo Dwi Putro "Pak Wi" dan Nawa Tunggal di Bentara Budaya Jakarta, 12-19 Oktober 2022. Yang dipamerkan adalah kurasi karya Pak Wi yang berpadu dengan ide kreatif Nawa Tunggal. Lain dari itu, Pak Wi adalah seorang pengidap skizofrenia residual yang menyalurkan kreativitasnya lewat goresan warna di atas kanvas. Proses kreatif Pak Wi dapat digolongkan sebagai "the outsider art" atau seni liyan karena dikerjakan oleh kalangan dari luar komunitas yang lazim menekuni seni--katakanlah mereka yang belajar seni secara akademik atau nyantrik dari seniman senior. Karya jenis ini kadang juga disebut "art brut" atau seni karya penyandang gangguan mental. "Art brut" berasal dari Bahasa Prancis, yang mengacu pada bentuk seni yang kasar (rough art) dan mentah (raw art). Jadi...“Everyone is an artist” (semua orang pada dasarnya adalah seniman). Maksudnya, dengan kadar dan takaran berbeda, setiap individu memiliki kecenderungan untuk menekuni proses kreatif. Begitu juga Pak Wi, yang dengan segala situasinya menunjukan keliaran imajinasinya dan membuka kesadaran berempati kita bahwa seorang seniman dapat hadir dari latar belakang apa saja. #bentarabudaya #kompasgramedia #senirupa #senirupaindonesia #pakwi #pameran #aftermovie