Pameran Drawing
"Virgoreza Virgorezaart"
Pembukaan Pameran: Selasa, 5 November 2024, Pukul 19.00 WIB
๐๐ข๐๐ฎ๐ค๐ ๐จ๐ฅ๐๐ก:
Dr. Mikke Susanto MA Mikke Susanto
๐๐๐ซ๐๐จ๐ซ๐ฆ๐๐ง๐๐:
Dr. Memet Chairul Slamet M.Sn
Memet Chairul Slamet
Pameran berlangsung: 6-11 November 2024, Pukul 10.00-21.00 WIB
Tempat: Bentara Budaya Yogyakarta
JI. Suroto No 2, Kotabaru
BURUNG SEBAGAI OBYEK VISUAL DRAWING VIRGO REZA
Menggambar (drawing), merupakan kegiatan membentuk citra dengan menggunakan berbagai medium, teknik dan alat. Ini bisa berarti membuat tanda-tanda tertentu di atas permukaan dengan mengolah goresan dari alat gambar. Dalam seni rupa, drawing sering dianggap sebagai dasar dari berbagai bentuk seni lainnya, drawing merupakan aktivitas mental dan fisik yang dituangkan dalam bentuk goresan tangan, menggunakan media dua dimensi atau tiga dimensi. Drawing dapat digunakan untuk mengembangkan konsep dengan cepat, mengeksplorasi visual, dan menggambarkan kesan serta mood, seperti halnya yang dikakukan Virgo Reza dalam proses kreasinya melalui karya tema burung yang digarap secara imajinatif dengan cara/teknik drawing. Teknik drawing ada beberapa macam, seperti arsir, dussel, perspektif, blok, linear, pointilis, dan aquarel (jika menggunakan cat air atau tinta). Sedangkan unsur-unsurnya meliputi garis, warna, bidang, bentuk, dan efek pencahayaan. Teknik dan unsur-insur ini dapat kita lihat dalam karya Virgo Reza yang digunakan untuk mengekspresikan imajinasinya dalam bentuk visual burung melalui teknik drawing.
Menggarap tema burung dalam karya seni rupa memiliki daya tarik tersendiri bagi banyak seniman, termasuk Virgo Reza. Beberapa hal menarik yang sering menjadi alasan seniman kenapa memilih burung sebagai subjek karya mereka. Burung memiliki warna bulu yang beragam dan menarik, serta bentuk tubuh yang elegan, sehingga eksplorasi teknik sangat memungkinkan seniman untuk bereksperimen dengan berbagai teknik, seperti detail bulu yang halus atau latar belakang yang kabur untuk menonjolkan subjek utama. Ini memberikan banyak peluang bagi seniman untuk mengeksplorasi warna, tekstur, dan komposisi dalam karya-karyanta seperti yang dilakukan Virgo Reza. Burung juga memiliki makna simbolis yang mendalam dalam berbagai budaya, misalnya Burung Merak sering dikaitkan dengan keindahan dan kemewahan, sementara Burung Elang melambangkan kekuatan dan kebebasan. Karakter burung dalam berbagai pose dan gerakan, seperti terbang atau bertengger, memberikan tantangan menarik bagi seniman untuk menangkap dinamika dan energi dalam karya mereka. Selain itu penggunaan tema burung untuk meningkatkan kesadaran tentang spesies yang terancam punah dan pentingnya konservasi alam. Sebagai contoh menggambar burung yang dilindungi atau terancam punah dapat menjadi cara untuk menyampaikan pesan lingkungan. Lain halnya Virgo Reza yang menggarap burung sebagai obyek imajinatif dengan kebebasan berungkap melalui teknik drawing. Burung adalah burung, bukan burung tertentu, tetapi burung sebagai subjeck matter caranya dalam mencurahkan perasaan.
Studi mendalam dengan melakukan pengamatan obyek sangat diperlukan dalam penguasaan esensi bentuk dan karakter burung. Melakukan pengamatan terhadap obyek burung ini juga dilakukan beberapa seniman ternama yang berfokus pada burung, seperti: John James Audubon, seorang naturalis dan pelukis Amerika yang terkenal dengan karyanya โThe Birds of Americaโ, menghabiskan waktunya bertahun-tahun untuk mengamati dan melukis burung-burung di habitat alami mereka; James Fenwick Lansdowne, seorang seniman Kanada yang dikenal karena lukisan burungnya yang realistis, menggunakan teknik cat air untuk menciptakan karya yang menonjolkan keindahan dan detail burung; Robert Bateman, seorang seniman dari Kanada juga yang tertarik satwa liar yang sering memasukkan burung dalam karyanya; Charley Harper, seorang seniman Amerika yang dikenal dengan gaya modernis dan minimalisnya, juga sering melukis burung dengan bentuk-bentuk geometris yang sederhana namun tetap menangkap esensi dari bentuk burung; serta masih banyak lagi seniman lainnya.
Menangkap karakteristik unik dari berbagai jenis burung dalam karya seni bisa menjadi tantangan yang menarik. Hal ini dapat dilihat dari karya-karya Virgo Reza dengan tema burung yang digarap secara imajinatif. Secara tidak sadar Virgo Reza telah melakukan studi mendalam terhadap obyek burung, sehingga esensi dari bentuk burung terkuasai. Mulai dari anatomi, perilaku, dan habitat burung yang ingin digambarkan. Memahami detail ini akan membantu dalam menciptakan representasi yang akurat dan hidup seperti yang tampak pada karya-karya burung Virgo Reza ini. Penguasan tema obyek yang digarap, teknik dan media yang digunakan, serta makna simboliis yang dihadirkan. Dengan menggabungkan elemen-elemen ini, Virgo Reza bisa menciptakan karya seni yang tidak hanya indah secara visual tetapi juga kaya akan makna dan detail.
Muksin Md.
(Staf Pengajar Seni Rupa FSRD-ITB)
ย